Motivasi Belajar Peserta Didik Dalam Pembelajaran Matematika

Authors

  • Izze Afkarina Universitas Islam Zainul Hasan Genggong
  • Raudhatul Islam Universitas Islam Zainul Hasan Genggong

Keywords:

Analisis, Motivasi Belajar, Pembelajaran Matematika

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana motivasi peserta didik dalam pembelajaran Matematika di SMK Mandiri Kraksaan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi yang berbentuk Kuesioner sebanyak 25 pertanyaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi belajar siswa rata-rata sebesar 49,925% termasuk dalam kategori cukup, berdasarkan adanya hasrat dan keinginan dalam belajar sebesar 56,8% termasuk dalam kategori tinggi, adanya dorongan dan kebutuhan dalam belajar sebesar 49% termasuk dalam kategori cukup, adanya kegiatan menarik dalam belajar sebesar 46,88% termasuk dalam kategori cukup, tingkat perhatian peserta didik terhadap pelajaran sebesar 41% termasuk dalam kategori cukup, dan tingkat keyakinan peserta didik terhadap kemampuannya dalam pembelajaran sebesar 54% termasuk dalam kategori tinggi. Kesimpulan yang diperoleh yaitu motivasi belajar peserta didik dalam pembelajaran matematika di SMK sudah masuk kategori cukup namun tetap perlu adanya dorongan, perhatian, dan ketertarikan peserta didik dalam pembelajaran Matematika.

References

Akbar, R., Afifah, N., & Lestari, R. (2016). Analisis Motivasi Belajar siswa kelas XI IPA pada mata pelajaran biologi di SMAN 1 Rambah Hilir.

Dimyati, & Mudjiono. (2002). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Asdi Mahasatya.

Fuad, A. P. (2016). Pengembangan Media Pembelajaran berbentuk Komik untuk meningkatkan motivasi belajar akuntansi pada kompetensi menyusun laporan keuangan siswa kelas X SMK Muhammadiyah 2 Moyudan Tahun ajaran 2015/2016.

Hazarida, R., Deswita, H., & Richardo, R. (2015). Analisis Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas Viii Smp Negeri 1 Rambah Hilir.

Islam, M. H. (2021). Hidden Curriculum Sekolah dalam Menangkal Rasisme Keberagamaan. Journal Multicultural of Islamic Education, 5(1), 87-99.

Irachmat, M. R. (2015, Januari). Peningkatan perhatian siswa pada proses pembelajaran kelas III melalui permainan Ice Breaking di SDN Gembongan. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

Oemar Hamalik. 2007. Proses Belajar Mengajar. Bumi Aksara. Jakarta.

Islam, M. H., & Wisudaningsih, E. T. (2021). Penyuluhan Pengembangan Good Character Bagi Siswa SMK. Zainul Hasan Genggong Kabupaten Probolinggo. KHIDMAH, 1(1), 81-93.

Rahayu, E., & Hartono, H. (2016). Keefektifan Model PBL dan PjBL Ditinjau dari Prestasi, Kemampuan Berpikir Kritis, dan Motivasi Belajar Matematika Siswa SMP. PYTHAGORAS: Jurnal Pendidikan Matematika, 11(1), 1. https://doi.org/10.21831/pg.v11i1.9629

Setyaningsih, T. D., & Abadi, A. M. (2018). Keefektifan PBL seting kolaboratif ditinjau dari prestasi belajar aljabar , kemampuan berpikir kritis , dan kecemasan siswa The effectiveness of PBL with collaborative setting in terms of algebraic achievement , critical thinking ability , and math anxiet, 5(2), 190–200

Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Ulfatin, N. (2015). Metode Penelitian Kualitatif di Bidang Pendidikan: Teori dan Aplikasinya. Malang: Media Nusa Creative.

Downloads

Published

2022-08-28